iklan

Rabu, 16 Maret 2011

Korban Tewas Capai 3.676 Orang & Hilang 7.843 Orang

Tsunami Hantam Jepang
Fajar Nugraha




Regu penyelamat Jepang (Foto: Kyodo)


TOKYO - Kepolisian Nasional Jepang (NPA) mengkonfirmasi 3.676 jiwa tewas di 12 prefektur. Sementara 7.843 warga dikabarkan hilang di enam prefektur.

Proses penyelamatan terhadap korban gempa dan tsunami yang melanda Jepang kembali dilanjutkan hari ini. Pemerintah Jepang mengerahkan 80 ribu pasukan bela diri dan kepolisian nasional dikerahkan ke wilayah yang hancur diterjang gempa. Demikian dilansir Kantor Berita Kyodo, Rabu (16/3/2011).

Jumlah korban dikhawatirkan akan terus meningkat dengan tajam setelah ditemukannya banyak jasad korban tsunami, di wilayah pesisir pantai yang tersapu gelombang dahsyat.

Sementara proses autopsi terhadap korban gempa masih belum dilakukan secara optimal oleh pihak kepolisian. Hal ini disebabkan upaya polisi yang berusaha membantu warga yang hendak mengidentifikasi jasad para korban.

NPA sendiri telah menginstruksikan kepolisian daerah untuk mempercepat proses autopsi dengan menggunakan foto. Kepolisian Prefektur Miyagi saat ini mempertimbangkan untuk mengerahkan relawan guna menangani para korban bencana gempa.

Di wilayah yang terkena imbas paling parah akibat gempa ini seperti Iwate, Miyagi dan Fukushima. Polisi setempat sudah mulai mengumumkan nama, umur dan alamat dari korban yang ditemukan dalam gempa.

Pemerintah pusat saat ini telah memutuskan untuk menurunkan pasukan cadangan SDF. Pasukan ini diturunkan untuk membantu proses penyelamatan pasca gempa.

sumber : okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar