iklan

Minggu, 26 Februari 2012

Empat Isu Keuangan Ini Wajib Dibicarakan Pasutri

Empat Isu Keuangan Ini Wajib Dibicarakan Pasutri

Minggu, 26 Februari 2012 08:18 wib

Pasangan berbincang (Foto: Gettyimages)

MASALAH keuangan selalu menjadi isu sensitif yang dibicarakan dengan pasangan sekalipun. Agar dapat mengomunikasikannya dengan mulus, perhatikan beberapa poin ini yang dapat menjadi pembicaraan utama.

Jika Anda menunda untuk membicarakan keuangan dengan pasangan, bisa jadi justru akan berujung pada keretakan hubungan. Mengingat masalah ini merupakan isu sensitif, maka Anda pun perlu membicarakan secara perlahan dan mendalam dengan pasangan Anda demi kesehatan keuangan Anda. Redbookmag memberikan bocoran hal-hal apa saja yang perlu didiskusikan.

Bicarakan tentang keadaan keuangan

Anda tentu tidak akan benar-benar tahu satu sama lain tentang keadaan keuangan jika Anda tidak membicarakan secara terbuka. Ketahuilah gaya belanja masing-masing dan juga tujuan keuangan untuk masa depan Anda. Berterus teranglah tentang hutang yang Anda miliki sekalipun.

Jujur tentang penanganan keuangan dalam keluarga akan menjadikan Anda dan pasangan tumbuh dewasa di mana akhirnya membawa dampak positif bagi hubungan Anda.

Bicarakan tentang batas pengeluaran

Putuskan bersama apa yang memenuhi syarat sebagai pembelian sesuatu kebutuhan. Anda perlu mendapatkan persetujuan dari kedua pasangan. Banyak tindakan perselingkuhan keuangan terjadi karena pasangan tidak memilii pemahaman yang jelas tentang berapa banyak mereka akan menghabiskan atau menyimpannya.

Libatkan ahli keuangan

Jika Anda mencapai jalan buntu atas permasalahan keuangan Anda, pertimbangkanlah untuk menggunakan jasa perencana keuangan yang dapat memecahkan masalah keuangan Anda.

Apa rencana keuangan Anda berdua untuk masa depan?

Tidak peduli apa yang Anda berdua setujui, namun kuncinya adalah melihat kembali pada tujuan bersama yang akan diwujudkan. Apakah Anda akan menginvestasikan penghasilan ataukah untuk membeli sesuatu dan sebagainya.
Sumber  :  
Dwi Indah Nurcahyani - Okezone

Tidak ada komentar:

Posting Komentar