iklan

Kamis, 12 Mei 2011

Duh, 44 Persen Pedagang Sekolah Gunakan Bahan Berbahaya!

Selasa, 10 Mei 2011 - 10:28 wib
Lastri Marselina - Okezone

44 persen pedagang sekolah gunakan bahan berbahaya. (Foto: Getty Images)

ANAK-anak sekolah memang paling senang jajan makanan dan minuman berwarna menarik serta terlihat mengundang selera. Padahal, belum tentu makanan dan minuman tadi aman bagi kesehatan mereka.

Berdasarkan data monitoring Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) tahun 2010 lalu, sebanyak 44 persen pedagang sekitar sekolah tidak memenuhi syarat (TMS) untuk parameter cemaran mikroba, masih ditemukan penyalahgunaan Rhodamin B pada minuman merah, sirup, dan es. Selain itu, masih terdapat penyalahgunaan formalin pada mie dan bakso, serta kudapan.

Makanan yang diuji di PJAS, di antaranya terdapat makanan ringan, bakso, minuman, mie, es dan agar-agar, di mana hampir sebagiannya menggunakan bahan-bahan yang mengancam kesehatan anak. Terutama, kaum ibu harus waspada terhadap makanan atau minuman yang memiliki warna sangat cerah, yang kemungkinan menggunakan pewarna tekstil.

"Sebab pewarna tekstil lebih cerah dan mampu menarik minat anak untuk membeli, dibandingkan pewarna makanan yang lebih soft," kata Drs Endang Kusnadi D S M Kes, Direktur Surveilans dan Penyuluhan Keamanan Pangan, BPOM, yang ditemui di Wisma Serba Guna Gelora Bung Karno, beberapa waktu lalu.

Selain Rhodamin B, Endang memaparkan penggunaan bahan berbahaya lain yang dipakai pedagang makanan di sekitar sekolah.

"Terdapat Rhodamin B pada minuman ringan, sirup, agar-agar, es, kudapan, snak ringan, kemudian ditemukan boraks pada bakso, mi basah, makanan ringan dan kudapan serta formalin pada mi basah, bakso dan kudapan," jelasnya.

Lebih lanjut Endang mengungkapkan, pedagang makanan telah menyalahgunakan formalin yang sebenarnya digunakan untuk kayu, tekstil, lem, mengawetkan mayat, dan organ tubuh untuk digunakan dalam makanan. Jika dikonsumsi terus-menerus dalam jangka panjang, dapat mengakibatkan kanker.
Sumber  :  Okezone.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar