Ilustrasi(photo: 202.146.4.120)
SAMPIT – Kabar gembira bagi warga sekolah mulai jenjang SD hingga SMP khususnya di Kotim. Pasalnya, tahun 2012 mendatang, dana sharing daerah untuk BOS rencananya akan dinaikan. Dimana data dan biaya telah disesuaikan menurut tahun pelajaran dan anggaran yang tersedia.
Manager BOS Kotim, Marjuki mengatakan, secara signifikan dana sharing untuk operasional sekolah di Kotim akan dinaikan tahun mendatang.
“Apabiloa itu dipenuhi, saya yakin 100 persen untuk operasional sekolah teercapai,” ungkapnya kepada Radar Sampit akhir pekan tadi.
Dia merincikan, untuk tingkat SD pertahunnya akan menerima dana untuk operasional sekolah sebesar Rp 580 ribu persiswa (dana BOS pusat dan daerah) total siswa 53.392 orang atau Rp 9.770.736.000. sedangkan untuk tingakt SMP sebesar Rp 710 ribu pertahun yang akan diterima 13.856 siswa atau sebesar Rp 1.939.840.000.
Tidak hanya sekolah berstatus negeri, dana tersebut juga akan diterima oleh sekolah swasta. Sekolah di bawah naungan yayasan juga kecipratan dana segar itu yakni, madrasah intidaiyah (MI) sebesar Rp 183 ribu persiswa pertahun. Sebanyak 3.073 siswa atau sebesar Rp 562.359.000.
Sedangkan tingakt MTs sebesar Rp 40 persiswa pertahun, sedanyak 2.774 sisiwa atau sebesar Rp 388.360.000 selama satu tahun.
Selain itu juga ditmbah dana pengelolaaan untuk sosialisasi/monev/ATK sebesar Rp 250 juta.
“Total dana sharing BOS tahun 2012 sebesar Rp 11.960.576.000 untuk 73.095 siswa. Sedangkan tahun 2011 totalnya Rp 8 miliar,” urainya.
Dia menambahkan, unit cost tahun 2011 tingkat SD Rp 509.500 persiswa pertahun, rencana tahun 2012 Rp 580 ribu persiswa pertahun dengan pencapaian 87,84 persen. Sedangkan untuk tingkat SMP tahun 201 Rp 650 ribu persiswa pertahun dengan pencapaian 91,55 persen.
“Kekurangan untuk tingkat SD 12,16 persen dan tingkat SMP 8,45 persen. Apabila kekurangannya itu bisa terpenuhi, 100 persen tercapai untuk operasional sekolah di Kotim ini,” ujar Marjuki.
Mengenai usulan rencana untuk menaikkan dana BOS sharing daerah ini, menurutnya, sudah disampaikan dan amsuk dalam rencana kerja anggaran.
“Usulan sudah masuk dan dipastikan 2012 mendatang bisa direalisasikan,” pungkasnya. (radar sampit/)
Sumber : sampitonline.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar